Marak Kabar Percobaan Penculikan di Waru, Polresta Sidoarjo Tingkatkan Patroli dan Pengamanan di Sekolah

Memontum Sidoarjo – Belakangan ini beredar kabar dan informasi percobaan penculikan anak di wilayah Waru, Sidoarjo. Karena itu, Polresta Sidoarjo meningkatkan patroli dan pengamanan di sejumlah sekolah yang rawan dan berpotensi terjadi upaya penculikan. Selain itu, menghimbau masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan terhadap informasi yang beredar di media sosial itu.

“Kabar atau informasi yang ada saat ini sedang dilakukan pendalaman. Kami pastikan dulu,” ujar Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho, Senin (25/11/2019).

PENGAMANAN – Sejumlah anggota Polresta Sidoarjo disiagakan di sejumlah sekolah untuk meningkatkan kewaspadaan dan pengamanan di sejumlah sekolah, Senin (25/11/2019)

Menurut Lulusan Akpol 1997 ini, isu percobaan penculikan anak muncul sejak beberapa hari lalu. Bahkan ada 3 kejadian yangg beredar di Medsos. Namun dari informasi yang ada, menunjukkan ciri orang yang dilaporkan berbeda-beda.

“Apakah orang yang diduga menjadi korban penculikan, benar-benar akan diculik atau tidak masih dipastikan kronologisnya. Karena ciri-ciri yang diduga pelaku yang disampaikan berbeda-beda. Makanya kami harus mendalami dulu,” imbuhnya.

Selain itu, kata Zain petugas bakal terus berpatroli dan pengamanan ke sejumlah sekolah. Bahkan selalu siaga menyikapi beredarnya informasi penculikan itu.

“Di beberapa titik rawan, seperti sekolah, perbankan, arena bermain anak, maupun rute yang sering dilalui kami plooting personel untuk selalu mobile patroli di sasaran lokasi yang ditentukan,” tegasnya.

Sementara Kapolresta Sidoarjo juga menghimbau kepada Kepala Sekolah, orang tua (wali murid) dan guru agar turut serta mengawasi anaknya. Pastikan keamanannya, baik saat berangkat maupun pulang sekolah.

“Pastikan siapa yang mengantar maupun menjemput. Koordinasikan dengan pihak guru atau sekolah. Mari bersama-sama saling mengawasi. Kami juga komunikasi dengan Dinas Pendidikan dan Pemda Sidoarjo bersama-sama mengantisipasi beredarnya informasi percobaan penculikan,” ungkapnya.

Disamping itu, Zain berpesan jangan mudah percaya dengan orang yang tidak dikenal, hati-hati dalam penggunaan Medsos supaya tidak mudah terpengaruh berita yang belum pasti kebenarannya. Selain itu, selalu awasi buah hati saat berada di luar sekolah atau di luar rumah.

“Anak-anak jangan mau diajak orang tidak kenal. Yang harus dilakukan saat terjadi upaya percobaan penculikan hubungi Command Center Polresta Sidoarjo dan jangan lupa download aplikasi Delta Siap di android untuk mempermudah pelaporan situasi Emergency dengan menekan tombol panic button yang terhubung ke Command Center Polresta Sidoarjo untuk penanganan segera,” tandasnya. Wan/yan