Kabar Desa
Cegah Covid, Pemdes Banjarasri Dirikan 3 Pos Check Point
Memontum Sidoarjo – Mengantisipasi penyebaran wabah virus corona (Covid-19), dalam rangka Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), Pemerintah Desa Banjarasri, Kecamatan Tanggulangin mendirikan tiga pos check point. Hal itu dilakukan lantaran jalur akses, langsung menuju ke area pertambakan yang berada disisi timur. Dengan kondisi seperti sehingga tidak dimungkingkan, warga maupun pengguna jalan berlalu lalang melintas.
Pj Kepala Desa Banjarasri Sudarna melalui Sekretaris Desa Saifulloh pada Memontum.com menjelaskan, pihaknya mendirikan pos check point sebanyak 4 titik itu. Masing-masing ditempakan pada RT. 04 RW.01, samping KUD tepat pintu masuk Desa. Kemudian di RT. 06 RW. 02 , pada jembatan penghubung antara Desa Kedungbanteng dengan Desa Banjarasri. Selanjutnya di RT. 09 RW. 03, tepat berada di samping gedung MI.
Dalam PSBB tahap I, II, dan tahap III diberlakukan 2 shift, yakni mulai pukul 08.00 WIB sampai pukul 15.00 WIB. Setelah itu pukul 21.00 WIB sampai pukul 04.00 WIB. ” Alhamdulillah keseluruhan pos check point yang ada tim relawan, hasilnya negatif ketika dilakukan pemeriksaan thermogund atau check suhu badan pada warga maupun pengguna jalan yang melintas, ” terang Saifulloh, Rabu (8/7/2020) siang.
Tim relawan, kata Saifulloh. Melibatkan dari unsur Polri, TNI, Pemdes, Linmas, Petugas Kesehatan, BPD, RT, RW, dan Karang Taruna. Tidak dipungkiri dalam penjagaan di pos check point, banyak ditemukan pelanggaran terutama tidak menggunakan masker. Mereka diberikan sanksi berupa teguran, dan dikembalikan pulang untuk mengambil masker.
Selain itu, bagi orang luar Kecamatan Tanggulangin atau luar daerah tidak membawa surat keterangan dari RT. RW setempat, maka dikembalikan untuk meminta surat tersebut, setelah dapat dan mengantonginya akan diperbolehkan masuk ke Desa Banjarasri.
Itu juga berlaku sama halnya jika tamu dari manapun, harus berhenti di pos check point. Kemudian tamu itu harus menghubungi melalui telpon, pada orang yang dituju. Sebaliknya jika orang yang dituju, sesuai alamatnya telponnya tidak aktif. Maka tim relawan ini akan mengantar sampai tujuan yang dimaksud,.
Lebih lanjut Saifulloh mengatakan jika Pemerintah Desa Banjarasri dalam penetapan PSBB itu, membagikan masker, sanitezer, penyemprotan disinfektan serta pembagian tempat cuci tangan pada sarana ibadah musholla dan masjid.
“ Masa new normal ini, warga tetap mematuhi himbauan dan peraturan agar terhindar dari Covid-19. Sesuai protokol kesehatan, berpola hidup sehat, bersih, kerap mencuci tangan, jaga jarak, hindari keramaian dan menggunakan masker jika bepergian,” jelasnya. (gus/yan)
- Berita5 tahun
Dirut PDAM Delta Tirta Sidoarjo Antara Permen PDAM dan PP BUMD, Bupati LSM LIRA Desak Bupati Sidoarjo Segera Rekrut Dirut Baru (5/habis)
- Pemerintahan5 tahun
7.232 Karyawan Pabrik di Sidoarjo Diberhentikan Massal, Akibat Wabah Corona
- Hukum & Kriminal5 tahun
Densus Geledah Rumah Terduga Teroris di Desa Ngaresrejo
- Hukum & Kriminal5 tahun
Joki Balap Liar Tewas Tabrak Truk Gandeng, Motor Hangus Terbakar
- Berita5 tahun
Seven Gab Sidoarjo Bongkar Mark Up Sembako Covid -19 Rp 4 M, Harusnya Diterima 135.572 Keluarga Pra Sejahtera (1/bersambung)
- Pendidikan4 tahun
Siswa MAIT Sukodono Tembus Maroko, PPTQ Darul Fikri Wisuda 165 Santri
- Pemerintahan5 tahun
Ratusan Jamaah Tarawih di Masjid Al Ikhlas Bluru Permai Sidoarjo, Jalani Rapid Test, 6 Orang Reaktif Covid-19
- Pemerintahan5 tahun
Operasi Pasar di Tengah Covid, Harga Gula Putih Tetap Selangit, Dilepas Bulog Rp 12.300 Dipasaran Rp 17.500 (1/bersambung)