Pemerintahan

Panen dan Tabur 5.000 Benih Bandeng, Bukti Ketangguhan Pangan

Diterbitkan

-

TABUR - Plt Bupati Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifuddin bersama Forkopimda Sidoarjo menabur 5.000 benih dan panen bandeng di Desa Tambakoso, Kecamatan Waru, Sidoarjo, Jumat (17/7/2020) sore
TABUR - Plt Bupati Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifuddin bersama Forkopimda Sidoarjo menabur 5.000 benih dan panen bandeng di Desa Tambakoso, Kecamatan Waru, Sidoarjo, Jumat (17/7/2020) sore

Memontum Sidoarjo – Upaya Sidoarjo meningkatkan ketahanan pangan dalam menghadapi masa pendemi Covid-19, salah satunya meningkatkan hasil pertanian tambak ikan bandeng. Plt Bupati Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifuddin bersama jajaran forkopimda menggelar panen raya ikan bandeng dan tabur 5.000 benih ikan bandeng di Desa Tambakoso, kecamatan Waru, Sidoarjo, Jumat (17/7/2020) sore.

Selain panen raya dan tabur benih, jajaran Forkopimda Sidoarjo ini juga memberi bantuan sosial berupa paket sembako kepada warga Desa Tambakoso.

“Panen raya dan tabur benih bandeng ini sekaligus baksos. Ini kegiatan bersama dalam rangka persiapan ketahanan pangan. Kita tidak boleh larut dalam pandemi Covid-19. Kita tetap berusaha agar ekonomi dan ketahanan pangan tercukupi. Makanya kita menggalakkan masyarakat agar semuanya bekerja lebih baik lagi. Khususnya bagi para petani tambak agar kebutuhan pangan khususnya ikan ini bisa terpenuhi dengan baik,” ujar Nur Ahmad Syaifuddin.

Selain itu, kata Cak Nur adanya pandemi Covid-19 membuat sektor ekonomi ikut kena imbasnya. Karena itu, Forkopimda turun bersama-sama, menunjukkan kekompakan dalam menghadapi Covid-19.

Advertisement

“Sekaligus menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang terimbas Covid-19 adalah masalah ekonomi,” imbuhnya.

Sementara Kapolresta Sidoarjo, Kombespol Sumardji menegaskan masyarakat Sidoarjo sebagian besar sudah tertib dan disiplin menjalankan protokol kesehatan. Apalagi, Sidoarjo termasuk paling tegas dalam menertibkan dan mendisplinkan masyarakat.

“Soal pendisiplinkan masyarakat memang ini butuh perjuangan yang berat. Tetapi hasil yang sudah ada tidak semuanya tidak tertib. Masyarakat Sidoarjo sudah makin tertib. Kedepan sebagian besar sudah tertib. Yang tidak tertib hanya sekian persen,” ungkapnya.

Sumardji berharap pada sisa waktu, pasien sembuh Covid-19 di Sidoarjo yang terus semakin meningkat. Hal ini tentu dengan disiplin tinggi dan yang belum disiplin segera disiplin sehingga pandemi Covid-19 bisa berakhir.
“Kami (polisi) bersama TNI, Satpol PP dan Dishub akan terus menggelar razia. Kami jalan terus setiap malam mendisiplinkan masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan,” pungkasnya. Wan/yan

Advertisement

 

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas