Berita
PD Aisyiyah Sidoarjo Wisuda Puluhan Wirausahawati dan Muballighot Perempuan
Memontum Sidoarjo – Sedikit 92 wirausahawati baru diwidusa Pimpinan Daerah (PD) Aisyiyah Sidoarjo, Minggu (19/1/2020). Wisuda yang diselenggarakan di Auditorium AR Fahruddin SMA Muhammadiyah 2 (Smamda) Sidoarjo ini, selain disaksikan Plt Bupati Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifuddin juga disaksikan 164 pengurus ranting Aisyiyah lainnya.
Bahkan dalam acara yang dikemas Tabligh Akbar, Wisuda Sekolah Muballighot Aisyiyah dan Wisuda Sekolah Wirausaha Aisyiyah (SWA) ini juga dihadiri pejabat Aisyiyah lainnya. Diantaranya, Dalilah Candrawati (Ketua PW Aisyiyah Jatim) dan Latifah Iskandar (Ketua Pimpinan Pusat Aisyiyah).
“Hari ini merupakan wisuda kedua. Jumlah ada 92 wirausahawan perempuan dan 32 muballighot. Sebelumnya dalam wisuda pertama ada 200 wirausahawan baru yang sudah diwisuda PD Aisyiyah Sidoarjo,” terang Ketua PD Aisyiyah Sidoarjo, Siti Zubaidah Syafi’i, Minggu (19/1/2020).
Paska wisuda kali ini, lanjut Zubaidah pihaknya bakal membuka kelas baru untuk muballighot dan wirausaha. Pihaknya tidak membatasi untuk sekolah wirausaha itu merupakan pengusaha baru atau yang baru hendak membuka usahanya. Hal ini untuk menambah jumlah wirausahawan terutama yang ada dibawa naungan PD Aisyiyah Sidoarjo yang mencapai sekitar 1.030 orang.
“Khusus sekolah wirausaha, paska wisuda tetap akan kami dampingi terus sampai usaha dan pengusahanya benar-benar mandiri baik dari segi modal, jumlah produksi maupun pangsa pasarnya,” tegasnya.
Zubaidah berharap dari para wisudawati yang barusan diwisuda sekitar 50 sampai 75 persennya bisa sukses mengembangkan usahanya. Hal ini agar dapat menyumbang perekonomian di Sidoarjo. Meski dalam kondisi perekonomian saat ini dibutuhkan kerja keras dan kerjasama antar para wirausaha yang ada.
“Karena itu, kami akan membuka sekolah muballighot dan wirausaha periode ketiga dalam pendaftaran berikutnya. Baik yang sudah punya usaha atau belum silahkan mendaftar ke majelis ekonomi,” pintahnya.
Ketua PW Aisyiyah Jatim, Dalilah Candrawati menegaskan sekolah muballighot dan wirausaha itu merupakan bagian dari dakwa. Terutama dakwa lintas batas.
“Artinya orang diluar Aisyiyah pun bisa mengikutinya asalkan mau tekun belajar dan praktek mengembangkan usahanya masing-masing,” paparnya.
Sementara Plt Bupati Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifuddin mengapresiasi wisuda itu. Pihaknya berharap para pengusaha baru yang diwisuda itu menambah daftar panjang Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Sidoarjo.
“Yang terpenting, semua bisa disinergikan baik wirausahawati Aisyiyah maupun UMKM binaan dibawah sejumlah OPD di lingkungan Pemkab Sidoarjo. Tujuannya agar saling melengkapi dalam membangun perekonomian di Sidoarjo,” tandasnya. Wan/yan
- Berita5 tahun
Dirut PDAM Delta Tirta Sidoarjo Antara Permen PDAM dan PP BUMD, Bupati LSM LIRA Desak Bupati Sidoarjo Segera Rekrut Dirut Baru (5/habis)
- Pemerintahan5 tahun
7.232 Karyawan Pabrik di Sidoarjo Diberhentikan Massal, Akibat Wabah Corona
- Hukum & Kriminal5 tahun
Densus Geledah Rumah Terduga Teroris di Desa Ngaresrejo
- Hukum & Kriminal5 tahun
Joki Balap Liar Tewas Tabrak Truk Gandeng, Motor Hangus Terbakar
- Berita5 tahun
Seven Gab Sidoarjo Bongkar Mark Up Sembako Covid -19 Rp 4 M, Harusnya Diterima 135.572 Keluarga Pra Sejahtera (1/bersambung)
- Pendidikan4 tahun
Siswa MAIT Sukodono Tembus Maroko, PPTQ Darul Fikri Wisuda 165 Santri
- Pemerintahan5 tahun
Ratusan Jamaah Tarawih di Masjid Al Ikhlas Bluru Permai Sidoarjo, Jalani Rapid Test, 6 Orang Reaktif Covid-19
- Pemerintahan5 tahun
Operasi Pasar di Tengah Covid, Harga Gula Putih Tetap Selangit, Dilepas Bulog Rp 12.300 Dipasaran Rp 17.500 (1/bersambung)