Hukum & Kriminal

Tiga Siswa SMPN 5 Sidoarjo Korban Tenggelam di Sungai Pucang Akhirnya Ditemukan

Diterbitkan

-

Tiga Siswa SMPN 5 Sidoarjo Korban Tenggelam di Sungai Pucang Akhirnya Ditemukan

Memontum Sidoarjo – Pencarian 3 siswa Kelas VII SMPN 5 Sidoarjo, akhirnya selesai. Ini menyusul, korban tenggelam ketiga, Ach Dafaldy Baihaqi (13) warga JL Kartini Gang 2, Kelurahan Sidokumpul, Kecamatan Sidoarjo ditemukan tim gabungan pencarian korban tenggelam itu sekitar pukul 14.25 WIB. Korban ketiga ini ditemukan di aliran sungai masuk wilayah Desa Blurukidul, Kecamatan Sidoarjo di paling ujung. Korban ditemukan berjarak sekira 3 kilometer dari lokasi awal korban tenggelam.

“Alhamdulillah korban ketiga akhirnya ditemukan. Ini berarti semua korban berhasil ditemukan dan dievakuasi,” kata Kapolsek Sidoarjo Kota, Kompol Supiyan, Kamis (13/2/2020).

DITEMUKAN - Korban tenggelam ketiga, Ach Dafaldy Baihaqi (13) warga JL Kartini Gang 2, Kelurahan Sidokumpul, Kecamatan Sidoarjo yang juga siswa Kelas VII SMPN 5 Sidoarjo ditemukan di kawasan Desa Blurukidul, Kecamatan Sidoarjo, Kamis (13/2/2020) sore

DITEMUKAN – Korban tenggelam ketiga, Ach Dafaldy Baihaqi (13) warga JL Kartini Gang 2, Kelurahan Sidokumpul, Kecamatan Sidoarjo yang juga siswa Kelas VII SMPN 5 Sidoarjo ditemukan di kawasan Desa Blurukidul, Kecamatan Sidoarjo, Kamis (13/2/2020) sore

Supiyan memguraikan korban terakhir ditemukan lantasan kawasan sungai itu diubek-ubek petugas gabungan. Kemudian jenazah korban muncul ke permukaan dan dievakuasi petugas gabungan.

“Korban terakhir juga harus dibawa ke RSUD Sidoarjo untuk divisum,” tandasnya.

Sementara jenazah siswa SMPN 5 Sidoarjo itu langsung dievakuasi dan dibawa menggunakan ambulan menuju RSUD Sidoarjo.

Advertisement

Akhir pencarian jenazah korban ketiga itu, maka semua korban sudah ditemukan. Sebelumnya, korban pertama M Nur Ahsan ditemukan, Rabu (12/2/2020) sekitar pukul 20.00 WIB. Kemudian korban kedua M Rulli Kurniawan (13) warga JL Yos Sudarso Gang V, Kelurahan Sidokumpul, Kecamatan Sidoarjo ditemukan Kamis (13/2/2020) sekira pukul 09.45 WIB.

Sebelumnya, petugas gabungan bersama tim SAR Intai Amfibi Marinir akhirnya menemukan siswa SMPN 5 yang tenggelam di Sungai Pucang, Kelurahan Pucang, Kecamatan Sidoarjo. Korban kedua yang berhasil ditemukan di aliran Sungai Pucang kawasan Desa Kemiri itu adalah M Rulli Kurniawan (13) warga JL Yos Sudarso Gang V, Kelurahan Sidokumpul, Kecamatan Sidoarjo.

Saat ditemukan, korban sudah dalam kondisi meninggal dunia. Karenanya, jenazah korban langsung dievakuasi ke RSUD Sidoarjo. Korban berhasil ditemukan dalam penyisiran tim penyelam berjarak sekitar 1 kilometer dari lokasi korban kali pertama tenggelam. Korban ditemukan tepat di sebelah barat Kampung Nelayan atau Sekitar 50 meter sebelah Barat jembatan Desa Blurukidul.

“Saat ditemukan siang ini, korban kedua juga sudah meninggal. Sama seperti korban pertama saat ditemukan juga masih mengenakan seragam sekolah,” ungkap Supiyan.

Advertisement

Sementara setelah tim gabungan bersama warga melaksanakan pencarian selama 5 jam lebih, salah satu siswa SMPN 5 Sidoarjo yang tenggelam di Sungai Pucang, Kelurahan Pucang, Kecamatan Sidoarjo ditemukan, Rabu (12/2/2020) malam. Korban yang ditemukan itu, diduga atas nama M Nuh Hasan (13) warga JL Jenggolo II, Desa Pagerwojo, Kecamatan Buduran, Sidoarjo.

Sedangkan dua korban lainnya, yakni Ach Dafaldy Baihaqi warga JL Kartini Gang 2 dan M Rulli Kurniawan warga JL Yos Sudarso Gang V, Kelurahan Sidokumpul, Kecamatan Sidoarjo hingga pukul 23.00 WIB masih dalam pencarian petugas gabungan TNI, Polri, Tagana dan Basarnas.

Kepala SMPN 5 Sidoarjo, Siti Latifah mengatakan saat itu para korban pulang sekolah sekitar pukul 14.45 WIB. Saat dirinya hendak pulang, ada kabar ketiga siswanya yang masih kelas VII itu tenggelam di Sungai Pucang. Karena itu, dirinya akhirnya ke TKP untuk memastikannya.

“Informasinya para korban usai pulang sekolah berkumpul di rumah Rulli. Kemudian sama-sama berenang di Sungai Pucang. Saat itu semuanya masih berpakaian seragam sekolah,” urainya.

Advertisement

Saat itu, lanjut Siti Latifah, Dafaldy dan Rulli turun ke sungai. Karena melihat kedua temannya ini tidak bisa berenang, M Nuh Hasan ikut turun ke sungai bermaksud ingin membantu teman-temannya itu.

“Tapi, kemudian M Nuh Hasan juga ikut terseret arus deras Sungai Pucang itu,” tandasnya. Wan/yan

 

Advertisement
Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas