Pemerintahan

Baznas Sidoarjo Gelar Isbat Nikah Gratis

Diterbitkan

-

Bupati Sidoarjo H. Saiful Ilah didampingi Baznas Sidoarjo serahkan bantuan (gus)
Bupati Sidoarjo H. Saiful Ilah didampingi Baznas Sidoarjo serahkan bantuan (gus)

Memontum Sidoarjo – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sidoarjo, bekerjasama Pengadilan Agama, Dispendukcapil, melaksanakan program kegiatan isbat nikah gratis, khususnya fakir miskin, dan memberikan santunan pada puluhan orang dari beberapa kecamatan di Kabupaten Sidoarjo, Kamis (5/12/2019) pagi

Acara ini dihadiri Bupati Sidoarjo H. Saiful Ilah SH .Bupati yang akrab disapa Abah Ipul dalam sambutanya mengatakan kegiatan Baznas dalam Isbat nikah gratis sekaligus menyerahkan bantuan bagi masyarakat, yang kurang mampu dan diharapkan dapat berguna dan bermanfaat.

Hal ini mendorong dan meningkatkan kepedulian, terhadap masyarakat yang kurang mampu. Maka dari itu Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, melalui Baznas menyelenggarakan kegiatan bakti sosial tersebut.

Perlu di ketahui bersama bahwa pengesahan pernikahan secara resmi, di dalam hukum negara ini sangat penting. Karena sebagai legalitas dan memberi kepastian hukum. Tentang hak kewajiban masing-masing, mempelai atau pasangan suami istri.

Advertisement

” Kegiatan Isbat nikah gratis dan memberikan bantuan, merupakan salah satu bentuk program pembangunan di bidang sosial. Bertujuan untuk meringankan beban, kepada masyarakat yang membutuhkan di Kabupaten Sidoarjo,” kata Abah Ipul

Selaku Kepala Daerah Bupati Sidoarjo menyampaikan, ucapan terimah kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya, kepada Baznas Sidoarjo dan pihak-pihak terkait lainnya, yang telah menginisiasi, mendukung kegiatan ini. ” Kami berharap agar kegiatan-kegiatan sosial ini, tidak hanya bersifat seremonial saja. Namun lebih dari itu hendaknya, mengutamakan nilai manfaatnya, ” ungkapnya.

Terpisah wakil Ketua 3 Baznas Ilhammuddin mengatakan, kegiatan Baznas pelaksanaan secara terpadu, di pendopo Kecamatan Krembung di hadiri Bupati Sidoarjo, H. Saiful Illah beserta rombongan, Forkopimpka Krembung. Bertujuan agar mendapatkan ketetapan dan kepastian hukum, dalam status perkawinannya, ucapnya

Sehingga kedua belah pihak tercatat pemerintah, serta mendapatkan buku nikah dan mendapatkan legalitas adminitrasi kependukukan. Selain program isbat Baznas ini, memberikan bantuan-bantuan kepada warga yang membutuhkan, katanya Ilhammuddin

Advertisement

Dibeberkan Ilhammuddin, bantuan yang tercatat yaitu, bantuan pasangan isbat nikah untuk biaya sidang perkara sebesar Rp. 362 ribu per-pasangan nikah, uang transpot sebesar Rp. 100 ribu dan sembako. Itupun langsung mendapatkan akta nikah, KTP, dan Kartu Keluarga yang di terbitkan Dispendukcapil Sidoarjo.

Bantuan kedua yang diserahkan berupa, 2 unit kursi roda, 2 buah tongkat bagi tuna netra, dan 100 sembako untuk para penyandang distabilitas dari keluarga miskin. Ketiga adalah bantuan permanen 6 orang fakir miskin terlantar (sebatangkara), yang setiap bulan itu mendapatkan bantuan sebesar Rp. 620 ribu per-bulan. Dan bantuan tersebut, di programkan 1 tahun dari kecamatan Tarik, tambahnya Ilhammuddin

Bantuan pada korban kebakaran, atasnama Suyanto warga Desa Kemantren, Kecamatan Tulangan sebesar Rp. 5 juta. Bantuan 16 orang fakir miskin untuk biaya hidup, pendidikan, pengobatan, dan perbaikan rumah. Dan berikutnya bantuan paket sembako, pada 50 orang fakir miskin wilayah kecamatan Krembung, pungkas Ilhammuddin

Menurut Ketua Pengadilan Agama Sidoarjo Dra. Hj Ati Khoiriyah MH menambahkan, kegiatan ini terlaksana adalah berkat kerjasama yang baik dan bagus. Dalam hal tersebut Kementrian Agama, KUA, Kecamatan Krembung, sudah bisa menerbitkan kutipan akta nikah, untuk pasangan yang di Isbatkan seperti sekarang ini.

Advertisement

Hari ini pula juga terbit dari Dispendukcapil berupa KTP, Kartu Keluarga, Akta Kelahiran Anak, serta produk-produk yang lain. Sehingga terpadu antara Pengadilan Agama, Kementrian Agama, dan Dispendukcapil Sidoarjo. ” Kami sangat apresiasi kegiatan ini, terutama Baznas Kabupaten Sidoarjo “, paparnnya Ati Khoiriyah

Kegiatan ini baru pertama kali dilaksanakan, dan itupun beberapa bulan sebelumnya sudah kami sisir terlebih dahulu. Tetapi dari hasil itu, mendapat

kan 8 pasangan suami istri yang di isbatkan. ” tetap hal ini kita apresiasikan, karena menunjukkan bahwa penduduk Sidoarjo sudah tertib administrasi sebab saat menikah sudah dicatatkan dan di tetapkan ke KUA. Alhamdulilah di Sidoarjo benar-benar tertib administrasi”, tandasnya (gus/yan)

 

Advertisement
Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas