Berita

Keluar Air Panas, Sumur di Makam Watutulis Prambon Mendadak Gemparkan Warga

Diterbitkan

-

PANAS - Sejumlah warga Desa Watutulis, Kecamatan Prambon, Sidoarjo mendatangi sumur yang ada di makam desa setempat untuk merasakan panas air sumur yang mencapai 42 derajar selsius, Sabtu (28/12/2019) malam
PANAS - Sejumlah warga Desa Watutulis, Kecamatan Prambon, Sidoarjo mendatangi sumur yang ada di makam desa setempat untuk merasakan panas air sumur yang mencapai 42 derajar selsius, Sabtu (28/12/2019) malam

Memontum Sidoarjo – Area sumur yang ada di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Watutulis, Kecamatan Prambon, Sidoarjo mendadak dikunjungi ratusan warga. Ini menyusul, air sumur di makam itu yang biasanya terasa dingin (normal), kini terasa panas dan bahkan sempat mengeluarkan asap.

Kondisi ini mendorong warga setempat dan desa sekitarnya berbondong-bondong ingin memastikan air panas itu. Sebagian digunakan mencuci tangan, kaki dan muka. Hingga malam ini, ratusan warga memadati makam yang ada di Dusun Watutulis Utara, Desa Watutulis, Kecamatan Prambob, Sidoarjo itu.

“Memang terasa sangat panas. Setelah dicek dengan alat panasnya mencapai 42 derajat selsius,” kata Supriyadi yang sempat membuktikan panas air itu, Sabtu (28/12/2019) malam.

Sementara Kades Watutulis, Warsono menjelaskan perubahan kondisi air sumur di makam itu terjadi sejak Jumat (27/12/2019) sore. Bahkan sejumlah warga setempat sudah mencoba mengambil dengan timba. Hasilnya memang airnya terasa hangat. Namun saat itu, warga tidak menyikapi secara serius, karena mereka menduga hangatnya air ini karena terkena sinar matahari.

Advertisement

“Akan tetapi, setelah hari kedua, suhu air yang ada di sumur itu bertambah panas. Tidak hangat seperti sebelumnya. Seketika, kabar itu menyebar secara berantai. Hingga akhirnya banyak warga yang datang untuk melihat secara langsung fenomena alam di sumur itu. Makanya, sampai malam ini banyak warga datang berbondong-bondong melihat dan mengambil air dalam sumur itu,” tandasnya. Wan/yan

 

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas